Proyek Perburuan Planet ini diluncurkan pada Desember tahun lalu. Sebanyak 40 ribu pengguna web pun turut serta dalam proyek tersebut dan para peserta berasal dari berbagai Negara di dunia.
Tujuan utama proyek ini adalah menyediakan platform bagi semua peminat yang ingin membantu astronom profesional dalam analisa cahaya yang dipancarkan 150 ribu bintang. Selain itu, proyek ini juga bertujuan mencari planet serupa Bumi yang mengitarinya.
Untuk itu, semua peserta menganalisa data ilmiah yang diperoleh dari misi Kepler NASA yang diluncurkan pada Maret 2009 lalu di mana misi tersebut memiliki pakem mencari planet di luar sistem tata surya.
“Pertama kalinya warga menggunakan data NASA guna mencari planet potensial yang mengorbit bintang lain,” papar astronom Yale Debra Fischer yang membantu meluncurkan proyek ini.
“Proyek ini tak akan menggantikan analisa yang dilakukan tim Kepler. Namun, hasil analisa ini terbukti bisa menjadi alat berharga dalam mencari dunia lain,” imbuh pendiri proyek ini serta peneliti Yale Meg Schwamb.
Post a Comment