Dalam perkembangannya, Facebook dan Twitter menjadi dua dari banyak jejaring sosial yang sukses dan mampu menjaring banyak pengguna. Hal ini yang kemudian memancing mereka secara tak langsung dalam persaingan dalam memperebutkan siapa yang pantas jadi terbaik.
Kemudian, persaingan ini pun merembet ke penawaran fitur-fitur menarik kepada pengguna. Hal ini tentunya agar memberikan nilai plus kepada pengguna mengenai citra mereka di hadapan pengguna.
Namun, rupanya kebut-kebutan memberikan fitur ini tak bisa melebar dan terbatas pada fitur-fitur yang itu-itu saja. Sehingga, terkesan jejaring sosial yang satu selalu meniru jejaring sosial yang satunya lagi.
Hal ini paling kentara terhadap Facebook. Dalam berbagai kesempatan, Facebook terbukti meniru apa yang dimiliki Twitter entah disengaja atau tidak.
Lantas, apa saja fitur-fitur yang coba ditiru Facebook dari Twitter? Simak ulasannya yang dirangkum First Post (1/8) berikut ini.
1. Embedded Post
Seperti yang dilansir oleh RedOrbit (1/8), Facebook kembali mengikuti Twitter dalam melengkapi fitur jejaring sosialnya. Setelah menambahkan fitur hashtag, kini Facebook menambahkan pula fitur embed post.
"Hari ini kami memulai untuk mengeluarkan Embedded Post untuk mempermudah siapa saja mempublikasikan post dari Facebook ke seantero internet," tulis Facebook dalam pengumumannya.
Dengan fitur embed post ini, pengguna bisa membagi atau share post mereka di Facebook ke laman situs lainnya. Ini mirip dengan yang bisa dilakukan untuk tweet di Twitter atau video di YouTube.
"Hari ini kami memulai untuk mengeluarkan Embedded Post untuk mempermudah siapa saja mempublikasikan post dari Facebook ke seantero internet," tulis Facebook dalam pengumumannya.
Dengan fitur embed post ini, pengguna bisa membagi atau share post mereka di Facebook ke laman situs lainnya. Ini mirip dengan yang bisa dilakukan untuk tweet di Twitter atau video di YouTube.
2. Hashtag
Sebelum adanya Embedded Post, Facebook lebih dulu meniru fitur hashtag. Padahal, ini merupakan fitur andalan Twitter sejak pertama kali diperkenalkan pada 2009.
Fungsi hashtag di Facebook sendiri mirip dengan fungsinya di Twitter. Di Facebook, pengguna bisa menggunakan hashtag untuk mengelompokkan berbagai post berdasarkan kata kuncinya.
Penggunaannya juga mirip, tinggal tambahkan karakter # di depan kata kunci, maka sebuah hashtag pun resmi tercipta.
Fungsi hashtag di Facebook sendiri mirip dengan fungsinya di Twitter. Di Facebook, pengguna bisa menggunakan hashtag untuk mengelompokkan berbagai post berdasarkan kata kuncinya.
Penggunaannya juga mirip, tinggal tambahkan karakter # di depan kata kunci, maka sebuah hashtag pun resmi tercipta.
4. Follow
Sebelum memberikan fitur ini, Facebook sendiri menamainya dengan Subscribe atau berlangganan. Dengan klik tombol ini, seseorang bisa mengikuti timeline seorang pengguna tanpa harus menjadi temannya.
Karena kesamaannya dengan Follow, Facebook sendiri kemudian mengganti namanya dengan Follow. Ini mirip dengan yang ditawarkan Twitter.
Karena kesamaannya dengan Follow, Facebook sendiri kemudian mengganti namanya dengan Follow. Ini mirip dengan yang ditawarkan Twitter.
5. Mention
Sejak lama, Twitter menggunakan karakter @ sebelum akun pengguna agar bisa melakukan mention. Dengan begitu, pengguna yang dimention bisa terlibat dalam sebuah percakapan.
Hal ini yang kemudian juga dihadirkan oleh Facebook. Di Facebook, sejak 2009 pengguna bisa melakukan mention, atau tagging dalam istilah mereka, untuk melibatkan seseorang dalam sebuah percakapan.
#mdk
Sejak lama, Twitter menggunakan karakter @ sebelum akun pengguna agar bisa melakukan mention. Dengan begitu, pengguna yang dimention bisa terlibat dalam sebuah percakapan.
Hal ini yang kemudian juga dihadirkan oleh Facebook. Di Facebook, sejak 2009 pengguna bisa melakukan mention, atau tagging dalam istilah mereka, untuk melibatkan seseorang dalam sebuah percakapan.
#mdk
Post a Comment