SETITIK HARAPAN
Oleh Andi Amryani Amir
Seperti terjerat sangat dalam
Aku berjalan tak tahu arah
hanya mengikuti kemana langkah membawaku
melewati lorong-lorong kehidupan yang tak terbaca
menyentuh setiap dinding yang membatasi gerak
dan akhirnya berhenti karena lelah
Kudengar sebuah suara dikejauhan
dalam gelap ini aku tak mampu melihat apapun
hanya bertumpuan pada hati
untuk merasakannya
Akankah ada penolong yang datang??
ataukah harapan yang tak bisa dikabulkan
dapat menjelma menjadi peri
memberikan sebuah makna sebagai petunjuk
bahwa badai ini pasti berlalu
bersama angin yang membawanya
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Post a Comment