Ads (728x90)

Anonymous 11:44
Anak demam? pakai obat tradisioanal aja! - suryapost.com
ilustrasi
Anak Anda demam? Tidak usah panik dan buru-buru membawanya ke dokter. Ada baiknya Anda mencoba dulu obat tradisional untuk menurunkan demam anak Anda. Obat-obatan tradisional ini sudah diwariskan secara turun temurun dari orang tua kita terdahulu. Kini, obat tradisional kembali dipilih oleh masyarakat sebagai alternatif penyembuhan. Sangat banyak ramuan tradisional yang telah dicoba dan hasilnya memang berhasil. Salah satunya adalah obat tradisional untuk menurunkan demam pada anak.

Demam merupakan  keadaan ketika suhu badan telah mencapai lebih dari 37 derajat celcius. Demam ini dapat disebabkan oleh adanya bakteri, virus, atau bida juga karena anak terlalu lama kepanasan. Tentu saja hal ini dapat berakibat pada  naiknya suhu badan. Gejala yang timbul biasanya kening terasa panas, tidak enak badan, dan terus-terusan berkeringat. Pada anak-anak, hal ini akan menyebaban anak menjadi rewel.

Berikut ini saya coba paparkan beberapa obat tradisional yang dapat Anda berikan ketika anak Anda mengalami demam.

Air Kelapa Muda
Banyak kandungan mineral dan elektrolit dalam air kelapa muda. Saat tubuh demam, tubuh akan banyak mengeluarkan keringat  untuk menurunkan suhu tubuh secara alami. Nah, air kelapa muda ini berfungi untuk mengganti keringat yang sudah banyak keluar. Dengan begitu anak tidak akan lemas karena carian yang keluar langsung tergantikan.

Temulawak
Tanaman ini mengandung zat xanthorrhizol, germacrene, alpha betha curcumena, dan lain-lain. Temulawak bermanfaat sebagai antibiotok, antiperadangan, dan meningkatkan produksi dan sekresi empedu. Sejak dahulu kala, tanaman ini banyak dipakai sebagai obat sakit kuning, maag, nafsu makan, pegal linu, perut kembung, diare, dan juga sebagai penurun panas.
Caranya : Ambil temulawak sebanyak 10 gram, cuci bersih, kemudian parut. Tambahkan setengah gelas air hangat, lalu peras. Tambahkan madu secukupnya, auduk rata.

Kunyit
Tanaman ini mengandung curcumin, turmeron,  minyak atsiri, dan zingiberen. Tanaman rimpang ini dapat digunakan sebagai antioksidan, anti bakteri, serta anti perdangan. Kunyit sering dimanfaatkan sebagai obat penurun panas dan untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Caranya: Ambil  kunyit sebanyak  10 gram, cuci bersih kemudian parut. Tambah dengan setengah gelas air hangat, lalu peras. Campur dengan setengah gelas perasan jeruk nipis dan 2 sdm madu, aduk.
Ramuan temulawak dan kunyit bisa dibagi menjadi 24 bagian untuk bayi, 12 bagian untuk anak usia 2-5 tahun, 9 bagian untuk anak usia 6-9 tahun, 6 bagian untuk anak usia 10-16 tahun, dan  3 bagian untuk dewasa. Minun ramuan ini 3 kali dalam satu hari.

Demikianlah sedikit paparan mengenai obat tradisional untuk menurunkan demam pada anak. Penggunaan obat tradisional dengan dosis yang tepat memang aman untuk anak dan tidak menimbulkan efek samping. Semoga bermanfaat.

Post a Comment

Post a Comment