Ads (728x90)

Latest Post

Kesehatan

Tips

Medan - Seseorang yang mengaku sebagai penjabat intelijen TNI di kota Medan, Sumatera Utara, mengacungkan pistol ke udara.

Ia mengancam empat polisi lalu lintas yang tengah merazia sebuah mobil Kijang dengan nomor kendaraan L 554 di Simpang Air Mancur, Jalan Gatot Subroto, Medan, Kamis dinihari (21/3). Pasalnya Kijang L 554 ini melawan arah.

Polisi yang merazia Kijang L 554 itu, seperti dilaporkan MedanBagus.Com, menemukan dua senjata tajam, dua helai baju OKP serta satu plat mobil B 58 R.

Kepada polisi, pengendara Kijang L 554 mengatakan bahwa mobil yang dikendarainya itu adalah milik pejabat intelijen dinas TNI yang disebutnya bernama Pak Zul.

Tak lama, si pemilik Kijang pun tiba di lokasi bersama temannya dengan menggunakan Fortuner berwarna silver dengan nomor kendaraan B 4 DAY.

"(Untuk) apa kalian periksa (mobil saya)? Saya Pasi Intel. Aku tembak kalian nanti semua," ujar pria yang digambarkan berkulit putih berpostur subur sambil mengeluarkan pistol dan mengarahkannya kepada petugas Sat Sabhara Polresta Medan.

"Kalian kenali saya, saya Pasi Intel," kata dia lagi.

Ia meminta temannya membawa Kijang L 554 itu.

Sambil meninggalkan lokasi kejadian, sang "Pasi Intel" mengancam keempat polisi.

"Tandai wajah mereka dan nama mereka biar kita bakar nanti rumahnya," katanya sambil berlalu.

"Makanya, kan sudah aku bilang tadi. Ini mobilnya Pak Zul. Tapi kalian tak percaya. Sudah, duduk saja kalian di situ," kata supir Kijang L 554 yang kini merasa di atas angin.

Tanpa disadarinya, sang "Pasi Intel" meninggalkan plat B 58 R yang ditemukan di dalam mobil Kijang.

Masih menurut MedanBagus.Com, Kepala Sat Sabhara Polresta Medan, Kompol Tris Zeviansyah, yang dihubungi secara terpisah mengaku belum mengetahui kejadian itu.

"Saya belum tahu dan saya cek dulu ke anggota saya," kata dia. [zul]

Post a Comment