Barusan kedatangan orang, dia bertanya pak, “rumah kontrakan didaerah sini yang kosong dimana ya pak?”, seteleh cerita-cerita punya cerita, ternyata orang ini telah lama beberapa hari yang lalu, berkeliling di kota Pekanbaru untuk mencari rumah kontrakan baru sekarang dia mendapatkannya. Berdasarkan pengakuannya, saat ini mencari rumah kontrakan di lokasi strategis dan nyaman memang sangat susah. Dia mengaku sudah banyak berkeliling dari rumah kerumah untuk mencari rumah kontrakan yang layak, bersih, dan nyaman. Otak bisnis saya terus berfikir, “ini sebenarnya peluang dasyat buat pemilki modal”. Untuk yang punya tanah di kawasan strategis, kenapa tidak mencoba bisnis rumah sewa atau rumah kontrakan atau bahasa kerennya rumah petak.
Bisnis rumah kontrakan memiliki prospek yang sangat bagus kedepannya, meskipun bisnis ini tergolong membutuhkan modal yang tidak sedikit. Namun masa depan bisnis ini terus saja melejit seiring dengan semakin meningkatnya populasi penduduk yang ada di Indonesia. Untuk orang dengan ekonomi yang berkecukupan jangankan untuk membangun sebuah rumah, untuk makan saja harus berjuang keras. Biasanya lebih memilih sewa rumah. Hanya tinggal membayar beberapa ratus ribu, sudah bisa tinggal menetap di tempat yang layak, sehat dan bersih dan tentunya akan terhindar dari panas dan hujan.
Peluang bisnis rumah kontrakan masih sangat terbuka lebar. Jika anda memiliki sepetak tanah, yang berlokasi strategis coba pikirkan untuk membuat rumah kontrakan sederhana tapi sehat dan nyaman. Standart rumah kontrakan biasa terdiri dari 1 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 dapur, dan 1 kamar mandi. Biasanya sudah disediakan air, listrik dan fasilitas lainnya sesuai modal. Harganya pun sangat bervariatif, untuk di daerah Pekanbaru dan sekitarnya harga rumah kontrakan rata-rata Rp.300rb sd 600rb rupiah, ada yang bayar pertahun ada juga yang bayar perbulan. Untuk lokasi Rumah kontrakan yang potensial adalah berada disekitar perusahaan industry, Kampus-kampus atau sekolah-sekolah dan juga di sentra-sentra perekonomian.
Salah satu wawancara saya dengan salah satu pemilik rumah kontrakan yang baru saja selesai membangun 12 rumah kontrakannya di daerah Pekanbaru, mengaku telah mengeluarkan modal sebesar Rp.250 Juta untuk membangun 12 pintu rumah kontrakannya. Modal itu dikatakannya sudah sangat maksimal namun tetap memperhatikan sarana-dan prasarana yang terbaik dan nyaman buat calon penghuninya. Hanya dengan tarif Rp.350.000 (non keramik) dan Rp. 450.000 (full keramik) calon penghuni sudah dapat mendapatkan tempat berteduh yang nyaman, bersih, dan sehat. Lokasi yang strategis untuk karyawan di 3 perusahaan terkemuka yang ada di daerah tersebut.
Lokasi Photo : Marpoyan - Pekanbaru
Contact Person : Photo diatas.
Bisnis rumah kontrakan memiliki prospek yang sangat bagus kedepannya, meskipun bisnis ini tergolong membutuhkan modal yang tidak sedikit. Namun masa depan bisnis ini terus saja melejit seiring dengan semakin meningkatnya populasi penduduk yang ada di Indonesia. Untuk orang dengan ekonomi yang berkecukupan jangankan untuk membangun sebuah rumah, untuk makan saja harus berjuang keras. Biasanya lebih memilih sewa rumah. Hanya tinggal membayar beberapa ratus ribu, sudah bisa tinggal menetap di tempat yang layak, sehat dan bersih dan tentunya akan terhindar dari panas dan hujan.
Peluang bisnis rumah kontrakan masih sangat terbuka lebar. Jika anda memiliki sepetak tanah, yang berlokasi strategis coba pikirkan untuk membuat rumah kontrakan sederhana tapi sehat dan nyaman. Standart rumah kontrakan biasa terdiri dari 1 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 dapur, dan 1 kamar mandi. Biasanya sudah disediakan air, listrik dan fasilitas lainnya sesuai modal. Harganya pun sangat bervariatif, untuk di daerah Pekanbaru dan sekitarnya harga rumah kontrakan rata-rata Rp.300rb sd 600rb rupiah, ada yang bayar pertahun ada juga yang bayar perbulan. Untuk lokasi Rumah kontrakan yang potensial adalah berada disekitar perusahaan industry, Kampus-kampus atau sekolah-sekolah dan juga di sentra-sentra perekonomian.
Salah satu wawancara saya dengan salah satu pemilik rumah kontrakan yang baru saja selesai membangun 12 rumah kontrakannya di daerah Pekanbaru, mengaku telah mengeluarkan modal sebesar Rp.250 Juta untuk membangun 12 pintu rumah kontrakannya. Modal itu dikatakannya sudah sangat maksimal namun tetap memperhatikan sarana-dan prasarana yang terbaik dan nyaman buat calon penghuninya. Hanya dengan tarif Rp.350.000 (non keramik) dan Rp. 450.000 (full keramik) calon penghuni sudah dapat mendapatkan tempat berteduh yang nyaman, bersih, dan sehat. Lokasi yang strategis untuk karyawan di 3 perusahaan terkemuka yang ada di daerah tersebut.
Lokasi Photo : Marpoyan - Pekanbaru
Contact Person : Photo diatas.
Post a Comment