Blog itu tidak berarti apa-apa, jika kita.......
Seperti tulisan yang sudah saya posting sebelumnya, bahwa ada dua alasan populer kenapa orang membuat blog? Alasan pertama, ingin berbagi dan alasan kedua adalah ingin mendapatkan duit. Itu alasan populernya. Alasan lainya, disesuiakan dengan profesi orang yang membuat blog tersebut. Kalau yang membuat blog adalah guru, biasanya alasan utamanya adalah untuk learning, karena kontenya rata-rata berisi materi pelajaran. Dan kalau yang membuat blog profesinya desainer, maka alasan utamanya untuk berbagi konten desain. Begitu seterusnya.
Apa yang membuat blog menjadi berarti?
Ada orang yang membuat blog dengan serius. Maksudnya, dia memang serius mau ngeblog. Makanya dia melakukan perencanaan yang serius pula, dari mulai pemilihan tema blog, alamat blog (nama domain), target kata kunci, tampilan dan hal-hal lainya. Ketika blognya sudah jadi, dia pun mengisi kontenya juga serius tidak main-main, seperti konsisten dalam menulis dan promosi. Sampai pada tahap berikutnya orang ini berhasil memposisikan dirinya sebagai blogger, menempatkan blognya populer di index mesin pencari. Dari konten-kontenya yang bermanfaat dan dicari banyak orang, menjadikan si blogger mendapat pekerjaan baru seperti mendapatkan undangan sharing di seminar-seminar, mengajar untuk kuliah umum, free lance sesuai profesinya. Blognya menjadi branding yang menglirkan rupiah ke rekening pribadinya. Tentu blog yang Seperti ini akan sangat berarti bagi si empunya blog.
Sumber : Jiplakers
Post a Comment