Ads (728x90)

Latest Post

Kesehatan

Tips

TRIBUNJAMBI.COM - Pramuditha Akbar, karateka usia dini Batanghari yang turun pada kejuaraan nasional karate SBY Cup di Jakarta, berhasil menyabet medali emas. Medali itu ia peroleh setelah pada babak final mengalahkan karateka DKI yang tergabung atlet pelatnas.

MEDALI emas yang diraih Pramuditha ini membuat Forki Batanghari meraih empat medali pada ajang bergengsi tersebut. Bagi Manager Tim Forki Batanghari, Martius, hasil kerjunas itu sudah memuaskan, sebab lawan yang dihadapi merupakan karateka handal dari semua daerah.
"Kebanggaan kami adalah karateka usia dini Batanghari mampu merebut emas pada kelas kata perorangan setelah mengalahkan karateka DKI yang ikut Pelatnas," kata Martius, Rabu (27/2).
Dia menyebut kemenangan Pramuditha Akbar di luar dugaan. Keraguan untuk meraih medali emas di kelas itu sempat menghantui tim, mengingat lawan Pramuditha adalah karateka yang telah dibina di pelatnas, dan memiliki jam tanding yang cukup tinggi.
Kejurnas SBY Cup X 2013 digelar di Jakarta 21-24 Februari 2013 lalu. Kejuaraan itu diikuti 84 tim dari seluruh daerah. Karateka yang bertanding pada kejuaraan terbuka tersebut membawa nama Dojo masing-masing. Karateka yang bertanding, katanya, sekitar 900 karateka.
Forki Batanghari mengirimkan empat karateka, yang turun pada tujuh kelas, baik kata maupun komite. Namun dari tujuh kelas tersebut hanya empat kelas yang mampu menyumbang medali.
Medali emas disumbangkan Pramuditha di kelas kata usia dini putra. Lalu perak disumbangkan Ferdi Meidian di kelas komite 55 kilogram junior putra dan Renata di kelas komite bebas pra pemula putri. Satu perunggu disumbangkan Fitri Ayu di kelas komite 61 kilogram senior putri.
Mustakim, pelatih Forki Batanghari yang langsung melatih Pramuditha mengatakan, mereka tidak memiliki waktu khusus untuk persiapan bertanding ke turnamen terbuka SBY Cup 2013. Waktu latihan yang digunakan adalah waktu latihan rutin seperti biasa.
"Sebelum berangkat tidak ada latihan khusus. Hanya latihan rutin seperti biasa," ujarnya. Tapi diakuinya, Pramuditha merupakan atlet usia dini putra yang memiliki prestasi. Sebelumnya, kata dia, Pramuditha juga memenangkan Kejurda Jambi dan Kejurnas Gokasi di  Jakarta.
Kedua pengurus Forki Batanghari itu mengatakan Kabupaten Batanghari memiliki atlet karate yang potensial mengharumkan nama Batanghari di tingkat nasional. Namun untuk membuat atlet itu bisa bicara di tingkat nasional, membutuhkan perhatian dari semua pihak.
Mereka mengharapkan adanya perhatian lebih dari Pemerintah Kabupaten Batanghari dalam setiap open turnamen yang diikuti oleh karateka Batanghari. Keikutsertaan kejuaraan tersebut dianggap sebagai pembinaan dan peningkatan jam terbang atlet untuk membina mental juara.

Dalam waktu dekat, kata Martius, kejuaraan yang siap diikuti atlet Forki Batanghari antara lain, Kerjunas Piala Kasat di Batam pada awal Maret 2013. Pada open turnamen ini hanya mengirim satu orang atlet senior untuk kelas kata dan kumite putri.
Setelah dari Batam, Forki berniat mengirimkan atletnya bertanding ke Malaysia mengikuti Milo Open pada bulan Mei 2013. Direncanakan akan menurunkan dua atlet di kelas kata dan komite. (hendri dunan)

BERPRESTASI DI SBY CUP
Karateka         Kelas            Medali
Pramuditha          Kata Putra         Emas
Ferdi Meidian    Komite 55 Kg        Perak
Renata         Komite putri        Perak
Fitri Ayu        Komite 61 Kg        Perunggu

Penulis : dunan
Editor : fifi

Post a Comment