- Rokok mengandung 200 bahan-bahan dan zat kimia yang beracun seperti karbon monoksida, tar, nikotin, dan sebagainya.
- Asap rokok berpotensi memicu kanker dan juga mengandung bahan-bahan yang dapat membuat mata iritasi dan mengganggu pernapasan.
- Semakin pendek rokok yang dihisap, maka semakin tinggi juga kadar racun berupa asap rokok yang terbang di udara.
- Asap rokok juga sangat berdampak buruk bagi mereka yang tidak merokok atau yang sering disebut dengan istilah perokok pasif. Meski mereka tidak secara langsung merokok, tetapi dengan tidak sengaja menghirup asapnya justru lebih bisa berakibat fatal daripada perokok aktif.
Menurut catatan WHO, negara yang sedang berkembang di taraf menengah ke bawa itulah yang paling banyak mengonsumsi rokok, salah satunya di Indonesia. Bahkan di tahun lalu, Indonesia menduduki urutan ketiga konsumsi rokok terbanyak di Asia, di bawah China dan India. Sementara itu, Komnas Perlindungan Anak juga menyatakan, bahwa jumlah perokok anak hingga saat ini mengalami peningkatan drastis sekitar 45%.
Hari ini yang merupakan hari bebas asap rokok sedunia bertujuan untuk mengingatkan seluruh dunia mengenai dampak buruk yang bisa saja menyerang kita semua. Tentu saja Anda sudah merasa tidak asing lagi membaca peringatan yang terdapat pada kemasan rokok yang berbunyi merokok dapat menyebabkan impotensi, kanker, serangan jantung, gangguan kehamilan dan janin.
Untuk itulah, kita harus bisa mewujudkan World No Smoking Day ini yang bukan hanya bermanfaat bagi diri kita sendiri saja, tetapi juga untuk anak cucu dan generasi selanjutnya sehingga dapat menciptakan dunia yang sehat. ayo..siapa yang mau sehat? yuk jangan merokok...yang gak merokok boleh dong likenya tanda setuju.
Post a Comment