Sudah banyak artikel cetak maupun online yang menjelaskan pengertian maupun sejarah kue keranjang, boleh disimpulkan hampir semua orang sudah mengenal apa itu kue keranjang dan di mana harus memesan kue tersebut. Beberapa yang bisa dicoba adalah catering murah, toko kue atau kenalan yang memang menyediakan jasa pembuatan kue keranjang.
Setelah mengbahas makna dan bahan yang diperlukan untuk membuat sebuah kue keranjang, saatnya memberitahukan beberapa fakta nyata darinya. Mungkin beberapa orang sudah mengetahuinya dan yang lain belum. Beberapa fakta nyata dari kue keranjang adalah:
- Tidak memiliki bentuk lain selain bentuk bulat penuh.
- Hanya memiliki satu warna terutama kue keranjang imlek. Warna kue keranjang adalah cokelat seperti gula aren.
- Dibuat pertama kali sebagai hindangan bagi Dewa Dapur sebelum Imlek.
- Semakin lama didiamkan semakin keras kuenya.
- Kue yang masih lembek dan sudah keras susah dikonsumi secara langsung.
- Saat lembek, kue ini bagaikan permen karet yang gampang menempel pada tangan.
- Kue ini lebih enak ketika dicelupkan kedalam kocokan telur berbumbu kemudian digoreng hingga matang.
- Pada zaman dulu saat orang akan memakan kue ini, mereka ditemani dengan teh cina yang pahit.
- Kue ini bisa bertahan hingga 1 bulan lebih. Biarpun sudah berjamur pada bagian atas, kue ini tetap bisa dikonsumsi. Jamur tersebut tinggal dibersihkan dengan tisu. Bila merasa risih, iris bagian yang berjamur saja karena bagian dalamnya bisa dimakan.
- Kue ini biasanya dibungkus dengan plastik atau daun pisang serta dilengkapi kertas merah di setiap permukaan kue.
- Kertas merah sekarang berisikan berbagai tulisan yang biasanya memiliki arti kebahagian, kesejahteraan, damai atau hal baik yang lainnya.
- Kue ini biasanya disusun menjadi bentuk pyramid dari kue yang paling besar dibawah hingga kue paling kecil di atas.
Post a Comment