Ads (728x90)

Latest Post

Kesehatan

Tips



Kebijakan menghentikan jaringan kanal lebar berbasis kabel serat optik melalui Program Nusantara dihentikan sebelum masuk abad ke-21, mengakibatkan Indonesia tertinggal dalam layanan telekomunikasi di ASEAN. 
Rencana penyelenggaraan ASEAN Chief Information Officer Forum II akan diselenggarakan pada bulan Juni ini. Indonesia mengandalkan jaringan nirkabel, yang merupakan sistem seluler dan satelit. Padahal prasarana telekomunikasi tersebut kualitas kecepatan lebih rendah dari sambungan kabel serat optik. 
Dan di Indonesia sendiri, 95 persen merupakan telekomunikasi nirkabel yang mana kualitasnya memiliki sambungan yang sangat buruk. 
Setyanto, Ketua Umum Masyarakat Telekomunikasi Indonesia berpendapat bahwa seharusnya Indonesia mengikuti tren perkembangan telekomunikasi yang ada saat ini. Di negara maju 60 persen menggunakan kabel serat optik yang bebas dari gangguan, kecepatan dan kapasitas tinggi. Dan masalah itulah yang akan menjadi perbincangan dalam forum tersebut.

Post a Comment