Impetigo vesikular sangat sering terjadi pada anak, ditandai dengan adanva pustul berisi cairan berwarna seperti madu di kulit yang dapat pecah dan membentuk krusta. Impetigo vesikular sangat menular, dan mudah ditularkan dari satu bagian tubuh ke bagian lain, serta dari orang ke orang melalui kontak.
Neonatus dapat mengalami impetigo bulosa akibat kontaminasi silang di ruang bersalin. Impetigo ini disebabkan Staphylococcus aureus (sangat menular). Penyakit ini ditandai dengan vesikel yang dapat pecah dan membentuk krusta. Setiap area tubuh dapat terinfeksi.
Gambaran Klinis
• Pustul-pustul lokal yang pecah dan berkrusta, di setiap bagian tubuh. Krusta dan cairan berwarna seperti madu.
• Lesi sering kali menyebar
Diagnosis
• Diagnosis dibuat berdasarkan riwayat dan hasil pemeriksaan fisik.
• Biakan bakteri dan pengujian sensitivitas obat direkomendasikan.
Komplikasi
• Glomerulonefritis pascastreptokokus akut (peradangan nefron ginjal) dapat terjadi akibat pengendapan kompleks antibodi antigen di ginjal (respons hipersensitivitas tipe III). Infeksi meluas dapat terjadi pada bayi.
Penatalaksanaan
• Antibiotik sistemik dapat diberikan setelah pembiakan dan identifikasi organisme. Mungkin cukup diberikan antibiotik topikal apabila lesinya kecil.
• Sterilisasi handuk dan sering mencuci tangan merupakan tindakan untuk mencegah penyebaran ke bagian tubuh lain dan penularan ke anggota keluarga lain.
Pustaka
Buku Saku Patofisiologi Corwin Oleh Elizabeth J. Corwin
Post a Comment