Hal itu dibenarkan anggota KPU Kerinci, Sulaiman. Katanya, sejauh ini dana belum sampai di KPU. Pihaknya sudah mendapat informasi dari Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Asset (DPPKA) Kerinci, kalau dana Pemilukada Kerinci sudah bisa dicairkan.
"Kalau Kepala DPPKA sudah tanda tangan, dananya sudah bisa dicairkan hari ini. Sekarang orang kita sedang mengurusnya," katanya, dikonfirmasi Senin (22/4).
Untuk tahapan pemilukada sendiri, kata Sulaiman, saat ini sedang dalam proses pembentukan petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP). "Belum pemutakhiran data, tapi proses pembentukan petugas pemutakhiran data," katanya.Ketua KPU Kerinci, Mulfi mengatakan hal yang sama. Aanggaran Pemilukada Kerinci sudah bisa dicairkan, namun uangnya belum sampai di KPU, karena menunggu tanda tangan Kepala DPPKA.
"Menunggu tanda tangan Kepala DPPKA. Kalau sudah ditanda tangani baru bisa cair," ujarnya.
Pihaknya kewalahan menjalankan tahapan pemilukada, lantaran proses pencairan anggaran dirasa cukup sulit. Sulitnya pencairan, katanya, membuat KPU mengalami kesulitan.
"Kita sudah berjalan, tapi dananya belum cair juga. Seharusnya minggu ini Bintek PPK, PPS dan PPDP," katanya ditemui disela-sela pendaftaran DCS di KPU Kerinci.
Sebelumnya, penetapan anggaran Pemilulada Kerinci sempat menemui jalan buntu. Soalnya pemerintah daerah tidak bersedia menambah dana tersebut, sesuai anggaran yang diajukan KPU.
Imbasnya, KPU Kerinci beberapa kali mengancam tidak mau melaksanakan tahapan pemilukada, jika dana yang mereka ajukan tidak dipenuhi. Setelah dilakukan pertemuan, akhirnya ditemukan kata sepakat soal anggaran tersebut.
Sumber : Tribun Jambi
Post a Comment