Waspada penyakit flu di Musim Kemarau

Pasti kita sudah tidak asing lagi dengan penyakit influenza. Penyakit ini sering menyerang kehidupan kita bahkan mungkin di setiap tahunnya, apalagi jika musim hujan sudah tiba penyakit ini seakan-akan menjadi wabah biasa di lingkungan kita. Sehingga tidak heran jika influenza menjadi sebuah penyakit musiman yang biasa terjadi pada musim hujan atau ketika peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.

Influenza merupakan sebuah penyakit infeksi saluran nafas yang bisa menyerang semua manusia tanpa mengenal usia. Umumnya penyakit ini bisa sembuh sendiri, dan biasanya masa inkubasi selarna 2 hari, tetapi ada juga yang mencapai 4 hari. Penyakit ini disebabkan virus influenza tipe A dan sering disebut human influenza.

Penyakit yang disebabkan virus influenza tipe A bukan hanya human influenza, melainkan juga penyakit flu lain yang saat ini sedang mewabah di berbagai Negara, seperti avian flu atau flu burung, Hong Kong flu, Asian flu, Spanish flu, Russian flu, dan juga swine flu atau flu babi.

Virus influenza merupakan virus bersampul dan termasuk golongan Orthornyxoviridae. Karakteristik virus ini memiliki glikoprotein di permukaannya, yaitu hemaglutinin (HA) dan neuraminida se (NA). HA berperan terhadap penempelan virus pada sel manusia dan sebagai mediator untuk reaksi bersatunya sampul virus serta membran sel. Persatuan ini membuat kemampuan akses virus ke bagian dalam sel meningkat. Sedangkan NA berperan terhadap penetrasi virus ke dalam sel manusia.

Sampai saat ini sudah ada tiga tipe hemaglutinin (Hi, Hz, H3) dan dua tipe neuraminidase N1,N2 yang dapat diidentifikasi pada virus influenza manusia. Jika dulu kita merasa bahwa penyakit influenza bukanlah penyakit yang mengerikan dan pasti bisa disembuhkan, tetapi tak ada jeleknya untuk tetap waspada terhadap penyakit yang satu ini. Cukup mengerikan juga, karena ada tiga jenis virus influenza yang menyebabkan pandemi utama di dunia dan itu terjadi pada abad ke-20. Pertama, Spanish flu yang disebabkan virus H1N1, terjadi setelah Perang Dunia I yaitu 1918-1919, dan menyebabkan kematian sedikitnya 40 juta jiwa. Kedua, Asian flu yang disebabkan virus H2N2 dan terjadi pada tahun 1957. Ketiga, Hong Kong flu yang disebabkan virus H3N2 dan terjadi pada tahun 1968.

Penyakit baru yang saat ini tak kalah hebohnya adalah flu babi yang disebabkan virus H1N1, serta diduga adanya mutasi antara flu babi, flu burung, dan human influenza. Itulah mengapa virus ini menjadi virus yang berbahaya dan menelan banyak korban terutama di negara asalnya yaitu Meksiko.


Pustaka
Pencegah Flu