Berlian yang diberi nama Koh-i-Noor itu terpasang di mahkota milik ibu suri Kerajaan Inggris. Namun berlian 105 karat tersebut kini dipajang di museum agar dapat dilihat oleh publik.
�Saya tidak setuju untuk mengembalikan berlian itu ke India. Saya kira hal tersebut bukanlah hal yang bijak,� ujar Cameron di sela-sela kunjungannya ke India, seperti dikutip Reuters, Kamis (21/2/2013).
�Yang penting kami merawat berlian itu dengan baik agar dapat dilihat oleh warga di seluruh dunia,� lanjut Cameron.
Keinginan India untuk memiliki kembali Koh-i-Noor telah muncul sejak lama. Tokoh spiritual India, Mahatma Ghandi, sempat meminta Inggris mengembalikan berlian itu sebagai bentuk rasa penyesalan terhadap aksi penjajahan yang mereka lakukan terhadap India.
Ketika Ratu Elizabeth mengunjungi India pada tahun 1997 lalu, banyak warga yang melakukan protes menuntut dikembalikannya Koh-i-Noor. Berlian itu berada di tangan Kerajaan Inggris sejak masa Ratu Victoria yang berkuasa pada 1850 silam.
India bukan satu-satunya negara yang menuntut barang antiknya dikembalikan oleh Inggris. Yunani juga sempat meminta Inggris memulangkan pahatan kuno Marmer Eldrin yang dirampas oleh seorang bangsawan Inggris dua abad yang lalu.(faj) Browser anda tidak mendukung iFrame
Post a Comment