Ads (728x90)

Latest Post

Kesehatan

Tips

KABAR JAMBI – Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA) menyatakan Provinsi Jambi darurat banjir. Saat ini, dari 11 kabupaten/kota di Provinsi Jambi, delapan di antaranya dilanda musibah banjir. Data yang dimiliki Pemerintah Provinsi Jambi, sedikitnya, 53 ribu rumah, 3 ribu hektare pertanian, 5 ribu hektare kebun, dan 60 sarana pendidikan yang ada di Provinsi Jambi direndam.

"Kepada kepala daerah yang daerahnya terendam banjir untuk menjadikan kondisi ini darurat banjir," tegasnya di hadapan seluruh bupati/wali kota saat pemberian bantuan dana bencana banjir di rumah dinas Gubernur Jambi, kemarin pagi (22/2).
HBA menyerahkan bantuan senilai Rp 1,2 M kepada seluruh bupati/wali kota yang daerahnya terkena banjir. Rinciannya, Rp 250 juta diberikan kepada Muaro Jambi dan Kota Jambi, Tanjung Jabung Timur Rp 200 juta, Tebo, Merangin dan Sarolangun mendapat Rp 150 juta. Lalu Kerinci dan Sungaipenuh Rp 100 juta.
HBA mengingatkan agar dana tersebut tidak disunat alias diselewengkan. “Harus mengalir, jangan ada birokrasi lagi. Ini darurat, kecepatan penting. Tapi jangan coba-coba menyelewengkan,” tegasnya.
Menurutnya, meski birokrasi dinomorduakan demi kecepatan, namun diingatkannya jangan sampai ada penyelewengan. Yang penting uang itu digunakan dengar benar dan tidak terdapat penyimpangan ke sana kemari.
Mantan Bupati Sarolangun ini juga mengingatkan agar masyarakat tidak mudah curiga kepada pemerintah dalam hal penggunaan dana bencana. Dalam arahannya, HBA mengatakan, pemerintah harus cepat tanggap dan jangan sampai masyarakat kelaparan. Ia mengingatkan agar bupati/wali kota memperhatikan lingkungan pasca banjir.
“Nanti segera didata berapa infrastruktur yang rusak, jalan, kebun, pertanian. Nanti akan kita ajukan bantuan ke pusat,” ujarnya.
Asisten II Setda Provinsi Jambi Haviz Husaini menambahkan, hanya Kabupaten Tanjab Barat yang tidak terkena banjir. Akibat musibah tersebut, ada sekitar 53 ribu rumah rusak, tanaman pertanian rusak seluas 3 ribu hektare, kebun 5 ribu hektare dan sarana pendidikan 60 sekolah.
“Untuk bantuan beras, Kota Jambi sudah mengambil 60 ton, Batanghari 100 ton. Muarojambi 25 ton, Merangin 20 ton dan Bungo 6 ton,” katanya. Sementara itu, kondisi banjir di Jambi belum menunjukkan tanda-tanda bakal surut. Kemarin, ketinggian air Sungai Batanghari masih bertahan 14,27 meter, atau siaga III.

Post a Comment